Oseng-oseng mercon berbahan tetelan yang dipotong kecil-kecil, dan lemak daging sapi yang ditumis dengan cabe rawit dan bumbu-bumbu yang lain dengan kuah yang disiram kecap atau gula merah. Nah makanan ini sebaiknya dinikmati ketika panas-panas atau baru dihidangkan dari wajan. Karena disinilah kita bisa menikmati sensasi pedasnya selain kalau sudah dingin sudah tidak nikmat lagi karena lemak daging tadi akan mengental dan tidak enak dipandang. Menurut penelitian, hal-hal yang menimbulkan nafsu makan adalah ketika hidangan masih panas dan ketika hidangan itu disajikan pedas. Oseng mercon inilah yg mewakili penelitian itu.
Di Jogja, oseng-oseng mercon yang paling terkenal adalah yang ada di Jl. KH Ahmad Dahlan. Katanya sih, ini adalah warung oseng mercon pertama di Jogja. Di sini, kuah yang disajikan menggunakan gula merah. Berbeda dengan tempat lain yang menyukai kecap manis untuk membumbui kuahnya. Selain itu, oseng-oseng mercon juga ada di terminal condong catur.. Nah saya suka kesini, karena dekat dengan tempat tinggal saya hehehe..
Disini sebenarnya tidak hanya jual oseng-oseng mercon, banyak juga menu yang ditawarkan seperti sup iga, ayam bakar, dan lain sebagainya.. Entah kenapa saya selalu menuju tenda kuning yang paling utara, saya lupa namanya.. Rasanya luamayan lah, pedasnya yang luar biasa, kalau oseng-mercon di Jl.KH Ahmad Dahlan sedikit kuahnya, nah kalau di sini banyak kuahnya..
Ini penampakan warungnya..
Untuk jarganya standar, berkisar Rp.12.000,- hingga Rp.15.000,-
Luamayan lah buat obat rasa ngantuk, karena pedesnya luar biasa.. dan tempat di sini antrinya lama banget gaes, saya bisa satu jam pesen di situ.. jadi harap sabar ya.. pelangganya banyak.. tapi kebagian kok.. jadi kalau kamu udah kelaperan banget, ngemil aja dulu ya.. hehehe
Parkir di sini luas gaes, ya iyalah.. kan ini terminal.. jadi bisa leluasa buat parkir.. tarif parkir juga standar Rp.1000 hingga Rp.2000
Di sini juga ada bakso, nasi goreng, dan yang lainya.. tempatnya rame.. namun hampir semua lesehan.. secara ini hanya tenda tenda gitu gaes, inshaAllah higenislah.. toh saya juga sehad-sehad saja makan di situ,..